Kamis, 16 Juni 2016

Baterai HP Double Power Bohong (Trik Untuk Menarik Minat Pembeli)

Beberapa minggu yang lalu, HP Android Samsung Galaxy Pocket saya mati, awalnya saya mengira baterainya habis. Namun setelah dicas ternyata baterainya masih penuh walau tidak 100%. Akhirnya saya pikir mungkin tombol powernya terpijit secara tidak sengaja atau tertindih di saku celana.

Samsung Galaxy Pocket GT-S5300

Namun, beberapa hari kemudian hal tersebut terulang kembali dan semakin sering. Ponsel mati tiba-tiba. Akhirnya saya menyimpulkan bahwa ini mungkin masalah baterai-nya yang sudah jelek dan kehilangan kemampuannya dalam menampung energi listrik. Akhirnya pada tanggal 7 Juni 2016 lalu saya putuskan untuk membeli sebuah baterai yang baru.

kemasan baterai yang bagus

Merasa baterai sebelumnya kurang bagus dan kurang tahan lama, maklum saya menggunakan baterai Samsung KW atau baterai Samsung palsu. Kemudian saya meminta istri untuk membelikan sebuah baterai dari merek lain yang tidak bermerek Samsung, karena saya yakin baterai-baterai berlogo Samsung di toko-toko ponsel di sekitar rumah adalah baterai Samsung KW atau palsu. Akhirnya berjodoh dengan baterai merek Strength.


Awalnya penulis merasa cukup senang karena baterai ini di bungkus oleh kemasan yang baik dibanding kemasan baterai-baterai yang pernah penulis beli sebelumnya. Namun ada yang membuat penulis terkejut, karena menurut istri penulis ini adalah baterai yang bagus yang daya tahannya lebih kuat dari baterai biasa, wow. Ternyata memang benar pada baterai tersebut tertera angka 3500 mAh sedangkan baterai standar untuk HP Samsung Galaxy Pocket ini cuma 1200 mAh saja.
Awalnya penulis percaya, saja bahwa baterai Double Power dapat menampung energi listrik lebih banyak daripada baterai standar. Tapi setelah dipikir-pikir ada beberapa keanehan:
1. Mengapa SAMSUNG sendiri tidak membuat baterai Double Power.
    Jika brand tidak terkenal saja bisa membuat baterai Double Power, kenapa raksasa elektronik semacam SAMSUNG tidak merilis produk sekelas.
2. Setelah menggunakan baterai Double Power kok daya tahan baterai ponsel saya tidak bertambah lama. Karena secara logika baterai 3500 mAh seharusnya mampu bertahan 2x lipat lebih dari baterai 1200 mAh


Akhirnya saya coba untuk googling dan mencari informasi di internet. Ternyata benar, baterai double power tersebut cuma trik dagang cuma untuk menarik minat pembeli. Logikanya zat kimia yang berada dalam baterai rechargeable modern hampir semuanya 99% menggunakan zat Lithium-ion. Dan saat ini belum ditemukan zat lain yang lebih baik dari zat tersebut yang dapat menyimpan energi lebih banyak. Jadi bila ukuran dan berat/massa baterai sama, maka kemungkinan kemampuannya tidak akan jauh berbeda. Sedangkan Baterai Double Power ini diklaim memiliki daya 2x lipat lebih, mustahil :v


Jadi, apakah baterai Double Power jelek? Baterai Double Power sama saja seperti baterai biasa, hanya saja merek-merek baterai Double Power ingin menarik minat pembeli dengan cara "berbohong" bahwa baterai mereka mampu menampung energi 2x lipat dari baterai biasa, padahal baterai merekapun sebenarnya sama saja dengan baterai biasa lainnya.

1 komentar: